28 April 2024

Vccbay.com

Pojok Informasi Menarik

Cara Kerja Tanda Tangan Digital

Tanda tangan digital memiliki cara kerja yang unik dan rumit. Bagaimana cara kerja tanda tangan digital?

Tanda tangan digital

Tanda tangan digital adalah tanda tangan elektronik yang didistribusikan melalui sistem informasi. Tanda tangan digital dibuat dengan menggunakan teknik kriptografi, suatu cabang dari matematika terapan yang menangani tentang pengubahan suatu informasi menjadi bentuk lain yang tidak dapat dimengerti dan dikembalikan seperti semula. Konsep tanda tangan digital didasarkan pada teknologi kriptografi yang menggunakan kunci publik dan kunci pribadi (asimetris). Tanda tangan digital menyediakan metode yang aman dan dapat diverifikasi untuk mengautentikasi dan mengesahkan integritas dokumen atau pesan digital.

Pembuatan kunci

Pihak yang ingin membuat tanda tangan digital pertama kali harus membuat sepasang kunci, yaitu kunci pribadi (private key) dan kunci publik (public key). Kunci pribadi harus dijaga dengan aman dan tidak boleh diungkapkan kepada pihak lain, sementara kunci publik dapat dibagikan kepada siapa pun.

Pembuatan tanda tangan

Untuk membuat tanda tangan digital pada dokumen atau pesan, pengguna menggunakan kunci pribadi mereka untuk mengenkripsi hash (ringkasan) dari dokumen tersebut. Hash adalah representasi numerik unik yang dihasilkan dari dokumen tersebut dan berfungsi sebagai “sidik jari” yang mengidentifikasi dokumen tersebut. Perubahan sekecil apapun pada suatu dokumen akan mengakibatkan perubahan pada “nilai hash” yang berkorelasi dengan dokumen tersebut. Fungsi hash yang demikian disebut juga “fungsi hash satu arah”, karena suatu nilai hash tidak dapat digunakan untuk membentuk kembali dokumen aslinya.

Verifikasi tanda tangan

Pihak yang ingin memverifikasi tanda tangan digital menggunakan kunci publik penerima. Mereka mengambil hash yang dienkripsi menggunakan kunci pribadi pembuat tanda tangan, dan kemudian mendekripsi hash tersebut menggunakan kunci publik yang sesuai. Jika hasil dekripsi sesuai dengan hash asli dari dokumen yang diberikan, maka tanda tangan dianggap valid.

Penggunaan tanda tangan digital merupakan bagian dari persyaratan yang telah diwajibkan OJK bagi institusi fintech. Jadi, Anda dapat mulai menggunakan teknologi ini, di mana proses otentikasi tidak lagi membutuhkan bukti verifikasi fisik, sehingga menghilangkan risiko dokumen rusak, hilang, atau dibuka tanpa izin oleh pihak ketiga yang kerap terjadi pada dokumen kertas.